Satu lagi pantai yang Indah yang terdapat di Jawa Timur.
Pantai Papuma berada di desa
Lojejer, Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember, Jawa Timur sekitar 38 km
dari pusat Kota Jember. Pantai Papuma bak surge bagi kalangan pelancong, selain
menyajikan panorama alam yang sangat indah pantai ini juga menyimpan flora
fauna yang khas. Pantai ini semakin menambah panjang daftar rentetan nama
pantai yang indah di Jawa Timur. Siapaun yang pernah mengunjunginya tak akan
mungkin bosan untuk menikmati keindahannya. Pasir Putih Malikan adalah
kepanjangan nama dari pantai ini yang menyimpan sebuah cerita karena pasir dan
batu disini bisa terbolak balik hingga berpindah tempat di sekitar pantai,
begitulah sedikit cerita mengenai penamaan Papuma dari penjaga pantai yang saya
temui.
Perjalanan kali ini saya lakukan
dengan keluarga tercinta. Memang saya cukup beruntung mempunyai keluarga
keluarga yang mencintai travelling. Sejak kecil pun saya cukup sering diajak
berjalan jalan dan DNA itu pun menjalar hingga saya beranjak dewasa ini. Okee..awal
mulanya kami sekeluarga mengunjungi kota Banyuwangi untuk silaturahmi. Celotehan
kecil dari mulut saya pun keluar “kenapa tidak sekalian jalan jalan ke Jember??”
ide kecil yang secara tak terduga langsung mendapat respon positif, racun mulai
saya tebar untuk mengunjungi Papuma. Sebelumnya saya memang pernah
mengunjunginya dan mengenal keindahannya tapi tak pernah bosan untuk kembali
kesana.
Keluarga Pecinta Jalan Jalan |
Tak perlu banyak cerita lagi,
langsung kita menuju ke Jember. Prioritas tujuan kami adalah sampai di kota
Jember kami langsung menuju jalur ke pantai Papuma. Jalanan sudah sangat baik.
hampir 45 menit menyusuri jalanan. Plang tulisan Pantai Papuma pun terlihat,
kami pun berbelok ke kanan. Jalanan menjadi sempit di samping punggungan bukit.
Berliku liku menembus sawah dan hutan akhirnya kita sampai di gerbang masuk
pantai. Dari sini sebenarnya kita harus membayar retribusi, tapi saya lupa itu
berapa..he..he. Tapi sangat murah kok. Kita harus melalui jalur menanjak yang
cukup curam disini. Mobil saya gas dengan gigi 1, dari puncak bukit tampak dari
kejauhan tanjung Papuma. Dari sini jalanan mulai menurun tajam hingga sampai di
areal parkir. Tak sabar rasanya untuk segera beranjak dari kursi mobil ini. Secepat
kilat saya berlari di bibir pantai. Dan inilah Keindahan Papuma itu kawan.
Bebatuan Khas Tanjung Papuma |
Hutan dan kawasan wisata pantai
yang memiliki luas wilayah 50 hektar. Ketika Tanjung Papuma dalam kondisi
gelombang yang cukup tenang. Permukaan laut kelihatan hijau kebiru-biruan
selalu mengundang setiap pengunjung untuk berenang atau hanya menyentuh kaki
riak gelombang ke pantai. Area yang dapat digunakan berenang adalah di depan
perkiran mobil karena arus laut disini cukup tenang karena terpecah oleh
bebatuan besar di tengah laut, sedangkan bagian tanjung sebelah kanan sangat
berbahaya untuk bermain air karena ombak yang sangat ganas khas pantai selatan
dan pantai yang berbatu batu tajam.
Aman Untuk Bermain Air |
Daerah Berbahaya Untuk Berenang |
Lebih dari itu, pasir putih yang sangat
halus dan tidak pernah meninggalkan rasa gatal di kulit juga dapat menjadi
magnet bagi wisatawan untuk menyukai Tanjung Papuma. Fasilitas di pantai ini juga sudah sangat lengkap dan tertata rapi. Mulai dari kamar mandi & toilet yang bersih. Hotel berbintang pun juga terdapat di kawasan ini, cukup lengkap bagi anda yang ingin bermalam dan menikmati suasana lebih lama. Dan tek perlu khawatir juga perut keroncongan, disini kawasan ini juga berjejer puluhan warung yang menjajakan berbagai menu mulai seafood dan lain lain.
Diantara Deburan Ombak |
Atol Atol Unik |
Tak Pernah Bosan Aku Mengunjungimu |
Panorama atol atol atau bebatuan
khas Pantai Papuma dapat kita nikmati secara maksimal dari bukit Sithinggil. Yaitu
bukit tinggi di ujung tanjung Papuma, disini tersedia gardu pandang untuk
melihat panorama tanjung papuma. Menara ini sengaja dibuat oleh Perhutani
sebagai tempat untuk wisatawan melihat panorama seluruh Pantai Papuma, serta
sebagai pos pemantauan keamanan dan hewan-hewan yang ada di wilayah tersebut.
Dari sana semua pengunjung dapat menikmati pemandangan sekelompok pulau karang
kecil. Pulau karang itu, semuanya memiliki sebutan sendiri. Setiap judul
menggunakan nama-nama dewa dalam dunia wayang: Guru, Kresna, dan Narada.
Panorama Dari Gardu Pandang |
Pantai Papuma Dari Atas |
Melihat kearah barat kita bisa
melihat sebuah pulau di tengah deburan ombak. Pulau tersebut bernama Pulau Nusa
Barung. Dari Pantai Papuma, tanpa penduduk pulau ini sekitar 50 mil laut dengan
waktu tempuh sekitar empat jam dengan perahu.
Satu cerita lagi dari saya akan
keindahan Jawa Timur khususnya untuk negeri kita tercinta ini. Semoga ini bisa
dijadikan referensi untuk kalian semua para pelancong untuk mengunjungi pantai
Papuma. Satu pesan saya mulailah melangkah untuk lebih mengenal lebih dalam
akan Negara tempat kalian tinggal, Terima kasih.
11 komentar
pantainya kereeeen *jempol
ReplyDeleteVisit east java yeee
DeleteIni kan daerah gw,thanks yaa udaa dipromosiin
ReplyDeleteSama sama, Jawa timur itu memang indah :)
Deletemirip kayak sawarna ya? ombaknyaa
ReplyDeleteIndah Papuma jauh.. cuman kalah promosi aja sih gan
ReplyDeleteKalo dari kota Jember bisa dijangkau pakai kendaraan umum apa ya?
ReplyDeletePengen kesana nih. :D
Saya waktu menggunakan kendaraan pribadi, saya kurang tau jika menggunakan angkutan umum.
Deletesekarang disitu gak asyik penjaga pantainya arogan karna takut jaring pantainya ketahuan kalo melanggar konservasi sumber daya laut... sikap penjaga pantainya kayak begal... seminggu yg lalu saya kesana dan kapok dah kalo kesana ketika sepi/hari biasa... 3 rombongan yg lain merasa sama seperti rombongan saya serta keponakan2 saya merasa takut... semoga itu oknum cepat tertangkap jika ketahuan mentri susi :'(
ReplyDeleteWaduh sayang sekali ya ada oknum seperti itu :( . . tapi semoga hal seperti itu bisa diketahui pengelola maupun dinas pariwisata setempat agar bisa dilakukan perbaikan lagi dari sisi SDM.
DeleteBbrp waktu lalu mampir kesini membawa rombongan dari Malang. Untuk penikmat wisata pantai, Pantai ini wajib masuk bucket list jika anda travel ke Jember. kata yang tepat untuk menyebut pantai ini adalah SPEKTAKULER. Dari sisi seorang penyuka fotografi landscape, pantai ini termasuk salah satu dari 3 pantai paling fotogenik di pulau jawa selain pantai klayar di pacitan dan pantai sawarna di banten.
ReplyDelete